kali ini, kita kan membahas tentang penlitiana yang telah kita lakukan tentang manajemen pemasaran pada perusahaan oreo di indonesia yang mana terkait dengan isu adanya campuran melamin yang tercampur pada bahan pembuatan oreo. dimana yang telah kita teliti terkait isu tersebut bagaimana para konsumen oreo menanggapinya? hem,,
Dari
hasil kuisioner yang di dapatkan dapat diketahui bahwa dari 100 respoden yang
ada seluruhnya mengetahui apa itu Oreo. karena 100 % mengetahui Oreo hal ini tak
terlepas dari bagian Marketing atau pemasaran yang telah menciptakan dan
menumbuhkan mindset tentang Oreo di benak konsumen. Selain itu, para responden
yang kebanyakan adalah berumur 19-21 tahun yang banyak memberikan suaranya
mereka, dengan total 80 suara, sisanya berumur 16-18 dan 22-23.
Dengan suksesnya promosi yang dilakukan oleh pihak
Oreo, membuat produknya laris dipasaran dengan bukti bahwa 65% orang mengatakan
Oreo adalah biskuit favorit keluarga mereka. Kemudian 60% menyebutkan mereka
juga tahu biskuit Oreo merupakan produk atau buatan Amerika yang walaupun hal
itu justru membuat mereka makin suka dengan Oreo.
Selanjutnya terkait dengan isu atau kasus Oreo
mengandung bahan yang berbahaya seperti melamin. Sebagian besar atau 67%
responden tahu tentang kasus tersebut. Namun separuh atau 50% orang tidak
percaya dengan adanya isu tersebut, dengan adanya oreo yang bermelamin mungkin
karena sudah melekatnya produk Oreo tersebut di mata konsumen, selain iklan atau
promosi yang dilakukan mereka secara garis besar pihak oreo telah menyihir
konsumen dengan cita rasa yang diberikan oleh oreo itu sendiri. Buktinya 90%
orang puas dengan cita rasa yang ada pada Oreo sekarang, membuktikan bahwa
sebagian besar konsumen telah menikmati Oreo sekarang. Dalam kesempatan
tersebut pihak Oreo terus berusaha menciptakan berbagai variasi pada biskuit
Oreo tersebut mulai dari rasa dan juga variasi lainnya tentu agar konsumen
tidak bosan dan meninggalkan biskuit Oreo. Seperti dikatakan oleh para
responden 52% mengatakan mulai berpikir untuk meninggalkan biskuit Oreo ke
biskuit lain, mungkin karena banyak muculnya berbagai rival atau pesaing bisnis
yang mau mengambil alih pasar dari pihak Oreo atau mungkin karena berbagai
macam faktor lainnya, termasuk dari faktor yang tadi disebutkan.
Secara
pemasaran atau marketing perusahaan Oreo gencar-gencarnya melakukan berbagai
promosi dan terus berupaya meningkatkan kualitas produk mereka yang sekarang
mulai bermunculan produk-produk yang ikut(meniru) produk mereka, karena memang
produk dari Oreo itu sendiri banyak digemari munculah produk dengan nama Orio
dan banyak lainnya, yang berupaya mengambil alih pangsa pasar yang dimiliki
Oreo. Selain dari bentuk biskuitnya itu sendiri, desain kemasan pun dibuat
semirip mungkin dengan kemasan Oreo dengan tujuan agar konsumen mau membeli
produk mereka yang padahal sebenarnya bukan merupakan hasil produksi Oreo.
0 comments:
Post a Comment
~Terima Kasih Banyak~
Jangan Lupa Beri Komentarnya yah..